Marketing atau pemasaran merupakan salah satu proses strategis yang biasanya melibatkan perencanaan, pelaksanaan dan pengawalan segala kegiatan yang bertujuan untuk mempromosikan, menjual dan juga mendistribusikan produk atau jasa kepada konsumen.
Perlu kamu ketahui bahwa marketing ini mencangkup berbagai kegiatan mulai dari penelitian pasar, pengembangan produk, strategi harga, promosi sampai distribusi.
Fokus utama dari marketing ini yaitu memahami kebutuhan dan juga keinginan konsumen membangun hubungan dengan mereka dan juga menciptakan permintaan untuk produk atau jasa yang ditawarkan.
Sehingga bisa dibilang marketing merupakan salah satu bagian penting dalam perusahaan, supaya bisa meningkatkan penjualan.
Melalui artikel yang satu ini, kita akan memberikan beberapa penjelasan mengenai resiko bekerja di bidang marketing.
Bagi kamu yang ingin mengetahui apa saja resiko kerja marketing, maka kamu bisa menyimak penjelasan di bawah ini sampai tuntas.
Resiko Kerja Marketing
Ada beberapa resiko yang dapat kamu hadapi apabila bekerja sebagai tenaga marketing, berikut ini resiko resiko yang akan kamu hadapi:
1. Waktu Kerja Tidak Jelas
Pada umumnya tenaga marketing ini memiliki waktu kerja yang fleksibel, yang berarti tidak terbatas hanya pada jam kerja pagi siang sore saja.
Hal tersebut tentunya bisa menjadi keuntungan tersendiri namun juga bisa beresiko, resikonya yaitu waktu kerja yang tidak jelas.
Mungkin suatu hari kita bekerja dari 8 pagi sampai jam 4 sore, namun esoknya belum tentu kita bekerja pada waktu yang sama. Bahkan tidak jarang tenaga marketing harus bekerja sampai larut malam.
2. Siap Berkeliling
Apabila kita bekerja sebagai marketing lapangan, maka tentunya kita harus siap jika tidak hanya bekerja diam di kantor saja melainkan harus berkeliling mencari pelanggan.
Hal tersebut harus dilakukan supaya kita bisa melaksanakan tugas kita dengan baik yaitu menjual sebuah produk perusahaan.
3. Siap Menghadapi Penolakan
Seperti yang kita tahu bahwa tidak semua orang akan mau membeli produk dari perusahaan kita, meskipun kita sudah menawarkannya.
Namun hal ini merupakan hal yang biasa dalam dunia marketing, sehingga kita harus selalu siap menghadapi penolakan dari pelanggan.
Jangan sampai merasa sedih dan putus asa jika kita ditolak oleh seseorang, karena kita harus tetap semangat dan menawarkan produk kita kepada orang lain lagi.
4. Melawan Rasa Malu
Seperti yang sudah kita sampaikan sebelumnya tugas dari marketing ini yaitu mempromosikan sebuah produk, untuk itu orang yang pemalu tidak akan cocok untuk bekerja sebagai marketing.
Hal ini dikarenakan marketing harus berkomunikasi dengan banyak orang kemudian menawarkan produk dari perusahaan supaya customer membelinya.
Semua itu dilakukan membutuhkan kepercayaan diri dan mau melawan rasa malu.
5. Harus Pintar Bernegosiasi
Selain Kita dituntut untuk percaya diri, makasih Kita juga harus pintar dalam melakukan negosiasi. Karena tidak jarang orang yang menawar produk yang mau mereka beli, sehingga semakin pintar kita bernegosiasi maka akan semakin besar juga kemungkinan kita mendapatkan hasil yang maksimal.
6. Siap Mengejar Target
Tenaga marketing pada umumnya dipatok target oleh perusahaan, yang artinya kita harus siap mengejar target tersebut.
Tidak jarang kita juga harus bekerja ekstra keras supaya target tersebut bisa tercapai, namun kita tidak perlu khawatir apabila mencapai target maka tentunya ada bonus atau insentif yang sudah menanti.
Akhir Kata
Sekian penjelasan yang dapat kami sampaikan mengenai risiko kerja marketing, semoga penjelasan serta informasi tersebut bisa benar-benar membantu dan bermanfaat.
